Tuhan sllu bersamaku,
di dingin nya rembulan,
atau pun di panas nya surya,
dari rahim Tuhan aku dilahirkan,
parasku yang tak jauh menawan,
seperti malaikat ataupun setan,
di dalam jiwa ku,
perang abadi terjadi,
malaikat dan setan saling meludahi,
hanya untuk tempat keabadian,
dimana melihat bidadari menari,
atau memilih melewati bara api,
tapi Tuhan ku,
aku bukanlah malaikat,
bukan juga setan berwajah malaikat,
oh Tuhan,
besarkan kehendakmu,
untuk keabadianku mendatang.
di dingin nya rembulan,
atau pun di panas nya surya,
dari rahim Tuhan aku dilahirkan,
parasku yang tak jauh menawan,
seperti malaikat ataupun setan,
di dalam jiwa ku,
perang abadi terjadi,
malaikat dan setan saling meludahi,
hanya untuk tempat keabadian,
dimana melihat bidadari menari,
atau memilih melewati bara api,
tapi Tuhan ku,
aku bukanlah malaikat,
bukan juga setan berwajah malaikat,
oh Tuhan,
besarkan kehendakmu,
untuk keabadianku mendatang.
0 Response to "Surat untuk Tuhan"
Post a Comment